Nggak cuma kulit, rambut juga butuh serum supaya tetap sehat dan mudah diatur. Makanya, penting buat memilih shampoo dengan cermat. Kabar baiknya, sekarang ada shampoo dengan kandungan serum yang praktis bikin rambut sehalus sutra!

Produk shampoo mungkin terkesan sederhana atau basic, tapi bisa kasih pengaruh yang sangat besar lho ke tampilan kita. Good hair means good mood, right? Kalau lagi bad hair day, rasanya sepanjang hari kita jadi nggak semangat. Nah, buat kamu yang ingin punya rambut sehat, mudah diatur dan terasa lembut, kamu harus memilih shampoo dengan lebih berhati-hati. Berikut ini beberapa tips dari saya:

1. Sesuaikan dengan kondisi rambut dan kulit kepala

Seperti memilih skincare, memilih shampoo juga harus berdasarkan dengan kondisi masing-masing. Apa yang kamu butuhkan belum tentu sama dengan yang orang lain butuhkan.

Kalau rambutmu rapuh dan mudah rontok, maka kamu harus pilih shampoo yang mengandung bahan-bahan untuk menguatkan rambut. Kalau rambutmu kusam, kamu bisa pilih shampoo yang khusus untuk menjaga kilau rambut agar lebih tahan lama. Kalau rambutmu berketombe, tentu kamu nggak bisa pakai “shampoo apa saja deh yang ada di kamar mandi”, tapi harus gunakan shampoo yang formulanya khusus untuk mencegah dan mengurangi ketombe, dan menghilangkan gatal di kulit kepala. Rajin baca label kemasan, baca review, dan buka website brand bisa sangat membantu kamu!

2. Wanginya tahan lama

Wangi yang menyenangkan dan tahan lama bisa dijadikan salah satu bahan pertimbangan memilih shampoo. Mengingat kita tinggal di negara tropis yang terik sekaligus lembap, rambut kita gampang lepek dan berkeringat, bahkan punya bau tak sedap. Ugh! Rasanya nggak nyaman dan bikin nggak pede. Makanya, pilih shampoo yang wanginya bisa meningkatkan mood kamu sejak saat mandi!

3. Formula terkini

Walaupun produk basic, bukan berarti kamu jadi memilih shampoo yang “seadanya”. Teknologi atau formula shampoo sangat penting, mengingat kamu bakal memakainya dua hari sekali atau bahkan setiap hari. Sebaiknya pilih yang menutrisi rambut – bukan hanya membersihkan, bisa bikin helaian rambut lebih haus dan tampak sehat, nyaman di kulit kepala, dan nggak bikin rambut jadi kaku dan kering meskipun kamu sering memakainya.

Nah, belakangan ini pilihan saya jatuh pada Serasoft Serum Shampoo. Kagum banget sama formulanya, karena shampoo ini mengandung serum! Dan, teman saya yang sudah memakainya memang jadi punya rambut yang lebih halus, sehingga saya jadi makin yakin buat mencobanya.

“Kenapa shampoo harus ada serumnya?” “Apa sih bedanya Serasoft dengan shampoo lainnya?” Itu adalah pertanyaan yang muncul di kepala saya, saat pertama kali melihat botol Serasoft di supermarket! Ternyata, shampoo ini mengandung DGA serum, teknologi asal Jepang, serta bahan-bahan natural. DGA serum adalah kombinasi serum dengan amino acid, yang bekerja menutrisi rambut lebih cepat, sehingga hasilnya rambut lebih lembut. Serasoft adalah shampoo pertama dengan DGA serum lho! Kamu benar-benar bisa merasakan bedanya di pemakaian pertama.

Kandungan serum pada Serasoft bikin rambut terasa seperti habis pakai hair serum terpisah setelah keramas. Halus banget! Selain praktis, kelebihan memakai hair serum di dalam shampoo adalah nutrisinya bisa lebih merata dari akar hingga ujung rambut, tanpa bikin rambut jadi lepek!

Saya yang kondisi rambutnya mudah lepek dengan helaian yang tipis, awalnya khawatir serum shampoo ini bakal bikin rambut makin nggak bervolume. Tapi, ternyata nggak lho! Rambut saya jadi terasa lebih lembut dari biasanya, tanpa terasa lengket atau lepek di dekat kulit kepala. So happy!

Serasoft punya beberapa varian yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhanmu, yaitu:

Serasoft Serum Shampoo Hair Fall Treatment

Mengandung DGA Serum dan bahan alami Sophora Root atau disebut juga Ku Shen, tumbuhan yang bisa membantu menguatkan akar rambut dan mengurangi kerontokan.

Serasoft Serum Shampoo Dandruff Treatment

Mengandung DGA Serum dan dilengkapi dengan ZPT, yang berguna mengurangi ketombe dan rasa gatal di kulit kepala, serta mengurangi iritasi, kering, dan inflamasi pada kulit kepala.

Serasoft Serum Shampoo Shiny Black

Mengandung DGA Serum dan Black Sesame, yang mampu mempertahankan kilau rambut dan membuatnya tampak hitam alami.

Untuk hasil yang maksimal, lengkapi dengan Serasoft Conditioner juga ya! Penasaran kan pingin segera coba? Kamu bisa mendapatkan Serasoft di berbagai minimarket, supermarket, dan drugstore terdekat. Kalau sudah pakai, jangan lupa review di FD App dan share di comment ya!

The post Tips Memilih Shampoo yang Baik untuk Rambut Lebih Halus dan Sehat appeared first on Female Daily.

Beberapa ahli bahkan mengatakan bahwa eksim yang terjadi di kulit kepala itu bisa disebabkan karena produk rambut yang kamu pakai, atau memang karena tergolong memiliki kulit kepala yang kering.

Rasa gatal di beberapa titik kulit kepala itu wajar banget terjadi (apalagi kalau belum keramas, ditambah dengan cuaca yang panas). Tetapi jika kulit kepala kamu sering banget gatal dan umumnya terjadi nggak hanya di satu titik aja, mungkin aja kamu mengalami eczema (atau eksim). Eczema adalah satu kondisi yang dapat menyebabkan ruam merah, bersisik, gatal, dan muncul di berbagai tubuh kamu. Ini biasanya muncul di area tubuh seperti tangan, kaki, pergelangan kaki, pergelangan tangan, leher, dada bagian atas, kelopak mata, siku, dan lutut, tetapi bisa di mana aja — termasuk di bawah rambut kamu.

Mungkin ada dari antara kamu yang meragukan kalau eczema nggak akan mungkin terjadi di kulit kepala. Salah besar nih, karena kondisi kulit ini bisa banget terjadi di kepala juga, lho. Beberapa ahli bahkan mengatakan bahwa eczema yang terjadi di kulit kepala itu bisa disebabkan karena produk rambut yang kamu pakai, atau memang karena tergolong memiliki kulit kepala yang kering. Nah, berikut ini caranya tahu apakah kulit kering di kepala itu itu eczema atau bukan. 

Baca juga: Tips Memilih Shampoo Agar Rambut Lebih Halus dan Sehat

Eczema secara teknis dikenal sebagai dermatitis atopik

Dermatitis adalah istilah umum untuk radang kulit. Dermatitis atopik biasanya terjadi karena variasi gen yang membuat kulit sulit untuk tetap lembab dan secara alami memberikan perlindungan dari bakteri, iritasi, dan alergen. Inilah akar yang menyebabkan masalah kulit kering, radang, terasa panas seperti terbakar, dan gatal. Area-area ini mungkin bisa mengeluarkan cairan dan mengeras jika kamu menggaruknya, yang mana akan menyebabkan kulit jadi luka. 

Jika kamu mengalami gejala-gejala ini pada kulit kepala, mungkin banget nih kamu berasumsi kalau ini disebabkan karena masalah ketombe yang parah. Mungkin banget. Lantas kamu mengira dengan keramas dan bantuan sampo anti-ketombe akan mengurangi rasa gatal dan kulit kepala kering itu. Padahal cara ini justru dapat memperburuk keadaan karena beberapa alasan. Salah satunya adalah adalah karena kamu sedang mengalami eczema yang membuat kulit kepala kamu bereaksi dan terjadi alergi karena sampo tersebut. Belum lagi jika kamu keramas dengan air yang lebih panas selama lebih dari 10 hingga 15 menit, ditambah dengan menggosok kulit kepala dengan sekuat tenaga juga bisa memperburuk kondisi eksim tersebut.

Untuk itu, gatal di kulit kepala yang sudah lama kamu alami, nggak bisa kamu anggap enteng begitu saja. Jika gatal itu sudah bikin kulit kamu mengalami iritasi berkepanjangan, jangan berasumsi kamu bisa mengatasinya dengan mengganti sampo khusus saja. Sudah waktunya kamu pergi ke dokter kulit dan memeriksakan masalah ini untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. 

Baca juga: Produk yang Wajib Dimiliki untuk Membantu Mengatasi Eczema

Eczema di kulit kepala bisa segera dikenali oleh dokter

Yup, dokter kulit akan dengan mudah mengenali kondisi eksim di kulit, begitu juga di kulit kepala. Jika dokter mengonfirmasi bahwa kamu memang memiliki eczema di kulit kepala, mereka pasti akan menawarkan rangkaian perawatan, seperti obat-obatan untuk mengurangi peradangan dan menenangkan sistem kekebalan tubuh yang aktif, bahkan menyarankan penggunaan sampo serta kondisioner yang lebih lembut dan nggak akan membuat kulit kepala semakin mengelupas. 

Nah, buat kamu yang sudah cukup lama mengalami gatal-gatal di kulit kepala dan mulai banyak kulit kepala kering yang berjatuhan, masalah ini bisa jadi bukan cuma masalah ketombe saja. Memang sih banyak produk yang menawarkan “janji” untuk membantu mengurangi gatal di kepala. Tapi menggunakan sampo yang dijual bebas itu nggak akan mengobati eczema, bahkan bisa memperburuknya. Semoga kamu bisa mengambil langkah tepat sebelum eczema jadi makin parah ya.

Foto: Freepik.com

The post Kamu Juga Bisa Mengalami Eczema di Kulit Kepala Lho! appeared first on Female Daily.

Kadang salah satu alasan yang bikin kamu mengurungkan niat pergi ke gym atau olahraga adalah karena takut hasil blow rambut kamu jadi rusak karena terkena basahnya keringat.

Nggak bisa dipungkiri sih, setelah olahraga pasti penampilan rambut jadi lepek terus berantakan. Sementara kamu masih harus beraktivitas lagi. Nah supaya rambut kamu tetap gorgeous setelah olahraga, simak tips dari saya di bawah ini. Yang kamu butuhkan adalah scrunchie dan dry shampoo. Dengan intensitas olahraga yang sedang hingga berat pun hasil blow rambut tetap awet setelah olahraga. 

Persiapan Sebelum Latihan

1. Aplikasikan dry shampoo yang ringan ke kulit kepala kamu. Ini bertujuan agar kulit kepala bisa lebih proaktif dalam menyerap keringat dan minyak saat olahraga. Gunakan formula yang menyegarkan dan juga menyeimbangkan sebum di kulit kepala. Rekomendasi: Ouai, Super Dry Shampoo.

2. Setelah mengaplikasikan dry shampoo, pakai sedikit hair oil  hanya di bagian ujung rambut saja ya. Ini bertujuan untuk menjinakkan, mencegah kerusakan, dan menghilangkan rambut kusut saat kamu sedang berkeringat. 

3. Amankan rambut kamu dengan menggunakan protective bun agar helaian rambut tidak ikut berkeringat, namun membuat kamu tetap stylish saat aktif bergerak. Biasanya saya menggunakan scrunchie berbahan sutra lembut dan menguncir rambut dengan gaya ponytail yang sedikit tinggi. Dengan begitu rambut kamu nggak mengenai wajah yang sedang basah-basahnya.

Setelah Latihan

1. Blow dry rambut kamu di bagian akar rambut untuk menghilangkan kelembapan, setelah itu jinakkan rambut kaku yang berdiri dengan cara mencatoknya. Jika sudah, aplikasikan sedikit dry shampoo lagi yang nggak hanya untuk menyerap minyak di rambut yang masih tertinggal tapi juga bertujuan untuk menambah volume rambut.

2. Hmm, jika ini sudah memasuki hari kedua sejak kamu blow dry, sudah pasti kamu perlu parfume rambut untuk menetralkan bau yang keluar akibat keringat dan sisa minyak di kepala. Beberapa kali semprotan bisa membuat rambut kamu jadi tercium lebih segar selama beberapa jam ke depan. Rekomendasi: Chanel Coco Mademoiselle Fresh Hair Mist

3. Jika langkah blow dry rambut kamu udah nggak lagi paripurna, saatnya untuk menggunakan scrunchie kamu, kemudian gulung rambut kamu dan ikat dengan scrunchie selama 5 menit sambil mengaplikasikan sedikit hairspray. Ketika scrunchie dibuka, rambut kamu pasti akan tampak lebih bervolume. 

4. Jika semua langkah masih gagal, kamu butuh pertolongan curling iron (semoga kamu sempat bawa) dan perbaiki blow hanya di rambut yang sudah kehilangan volumenya. Tambahkan hairspray yang bertekstur ringan supaya mudah bisa untuk kamu atur dengan sisir atau tangan.

Selamat mencoba!

Foto: Freepik.com.

The post Tips Supaya Blow Rambut Tetap Awet Setelah Olahraga appeared first on Female Daily.

 

Serum, bisa dibilang sebagai produk idola di beauty industry. Nggak cuma berdiri sendiri, serum sering dimasukkan juga ke dalam produk lain, mulai dari foundation sampai dengan shampoo.

Serum adalah salah satu produk yang nggak pernah berhenti jadi sorotan dalam dunia kecantikan. Dikenal sebagai produk yang punya konsentrasi active ingredients lebih tinggi dibanding produk skincare lainnya, serum ditujukan untuk skin concern tertentu, dan biasanya beraksi lebih cepat mengatasi permasalahan atau kebutuhan kulit.

Tapi, serum nggak hanya buat kulit dan nggak selalu jadi produk “berdiri sendiri”. Serum juga ada di produk perawatan rambut dan tubuh. Serum bisa juga jadi campuran produk lainnya sehingga produk tersebut lebih tinggi efektivitasnya atau lebih lembut formulanya. Apa saja sih produk beauty yang mengandung serum? Ada foundation sampai dengan shampoo, lho! Simak selengkapnya di bawah ini!

1. Foundation

Foundation dengan kandungan serum adalah jawaban buat kamu yang senang dengan tampilan “your skin, but better”. Complexion akan terlihat lebih natural dan sehat, nggak seperti pakai topeng, karena kandungan serum membuat foundation jadi lebih dewy dan nggak berat, sekaligus memberi vitamin dan perlindungan pada kulit.

Baca juga: Pertanyaan yang Paling Sering Muncul Tentang Serum Wajah

2. Body Serum

Kalau body lotion biasa terasa lebih kental, body serum biasanya lebih cair dan cepat menyerap. Bahan aktifnya juga jumlahnya lebih banyak dibanding body lotion.

3. Moisturizer

Pernah dengar kan tentang serum infused moisturizer? Bentuknya di dalam jar seperti moistrurizer pada umumnya, tapi teksturnya lebih ringan dengan kemampuan meresap yang lebih cepat. Ini bisa jadi produk skip-care sehari-hari, sehingga kamu nggak perlu pakai serum lagi. 2 in 1!

4. Sheet mask

Sheet mask adalah salah satu produk beauty yang mengandung serum yang paling mudah kamu temui di mana-mana. Cairan serum pada sheet mask bisa bikin kulit lebih segar, glowing, dan terhidrasi secara instan.

5. Shampoo dan conditioner

Tahu nggak kamu kalau shampoo dan conditioner juga ada yang punya kandungan serum? Tujuannya agar rambut lebih mudah diatur dan lembut sejak dikeramas. Jadi setelahnya, meskipun kamu terburu-buru dan nggak sempat pakai hair serum, rambutmu tetap halus dan terlindungi!

Serasoft Serum Shampoo dan Conditioner adalah shampoo dan conditioner pertama yang mengandung DGA serum, sebuah teknologi asal Jepang yang memadukan serum dengan amino acid, sehingga bekerja menutrisi rambut lebih cepat, untuk bikin rambut lebih halus, sehat, dan jauh lebih mudah diatur. Tenang saja, Serasoft Serum Shampoo dan Conditioner ini nggak bikin rambut terasa lengket atau lepek lho! Wanginya pun tahan lama banget!

Baca juga: Tips Memilih Shampoo untuk Rambut yang Baik Supaya Rambut Lebih Sehat

Penasaran? Ada 3 varian di bawah ini yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhanmu:

Serasoft Serum Shampoo Hair Fall Treatment

Bye-bye, rambut rontok! Shampoo ini mengandung DGA Serum dan bahan alami Sophora Root atau disebut juga Ku Shen, tumbuhan yang bisa membantu menguatkan akar rambut dan mengurangi kerontokan. Jangan lupa lengkapi dengan Serasoft Serum Conditioner Hair Fall Treatment ya biar hasilnya maksimal!

Serasoft Serum Shampoo Dandruff Treatment

Pas buat kamu yang bermasalah dengan ketombe dan gatal nih! Produk ini mengandung DGA Serum dan dilengkapi dengan ZPT, yang berguna mengurangi ketombe dan rasa gatal, serta mengurangi iritasi dan kering pada kulit kepala.

Serasoft Serum Shampoo Shiny Black

Nah, varian ini cocok banget buat kamu yang punya masalah rambut kusam. Shampoo ini mengandung DGA Serum dan Black Sesame, yang mampu mempertahankan kilau rambut dan membuatnya tampak hitam alami. Untuk hasil terbaik, gunakan juga Serasoft Complete Hair Therapy Conditioner Shiny Black setelahnya.

Nah, itulah 5 produk beauty yang mengandung serum di dalamnya, demi memaksimalkan perawatan pada kulit dan rambutmu. Kamu sudah coba yang mana? Share di comment ya!

Foto: Dok.Female Daily

The post Apa Saja Produk Beauty yang Mengandung Serum? appeared first on Female Daily.

Ingin ganti gaya? Coba deh ubah warna rambut kamu jadi rose gold seperti para seleb ini!

Ganti potongan atau warna rambut bisa bikin tampilanmu jadi fresh dan nggak membosankan. Warna rambut rose gold seperti para seleb ini bisa kamu coba! Terlihat catchy tapi juga nggak terlalu bold, karena sentuhan pastelnya kasih efek yang lembut dan feminin. Perpaduan blonde, gold, dan light pink ini memang unik dan pas banget buat mengawali Spring yang sebentar lagi datang!

Mulai dari Bella Hadid sampai Elle Fanning pernah tampil dengan rambut rona pastel ini lho! Warna rambut rose gold ini juga sering banget dipilih oleh Senior Editor FD yang sering banget mengubah warna rambut, Ochell. Simak yuk beberapa inspirasi di bawah ini!

1. Bella Hadid

Tiga warna di satu kepala? Why not? Coba lihat Bella Hadid yang memadukan dark root dengan gaya ombre yang terlihat seperti lembut sekaligus atraktif seperti cotton candy! Meskipun sedang messy atau bad hair day, warna rambut seperti ini bakal kasih tampilan yang tetap stand-out.

2. Hosk Elsa

Victoria's Secret Angel asal Swedia ini memberi warna pink sebagai sentuhan lembut di ujung rambutnya yang berwarna platinum blonde. Gaya ombre-nya terlihat sangat natural.

3. Katy Perry

Beberapa tahun silam, Katy Perry pernah mewarnai rambut dengan perpaduan platinum blonde dan rose gold saat masih punya gaya bob. Baru-baru ini Katy yang sudah berambut panjang kembali memiliki warna serupa, ditata dengan gaya wavy yang bikin kelihatan glamor.

4. Elle Fanning

Kalau kamu mau yang lebih aman dan simpel, bisa coba rose gold ala Elle Fanning ini. Warnanya merata, nggak tampak banyak highlight. Cocok buat kamu yang punya rambut lurus dan tebal dan nggak suka styling rambut.

5. Lucy Hale

Bintang Pretty Little Liars ini membiarkan warna rambut brunette-nya tampil lebih seru dengan kasih sentuhan highlight rose gold. Perpaduan warna ini terlihat kontras, dan kalau sudah pudar warnanya bisa jadi lebih cantik.

6. Emily Ratajkowski

Siapa bilang kalau warna rambut rose gold cuma cocok di kulit terang? Lihat deh Emrata! Cocok kan dengan rona kulitnya yang tan? Apalagi dipadukan dengan makeup mata pink ber-glitter yang bold. Sayangnya, pemilik label swimwear Inamorata ini sekarang sudah ganti rambut dengan warna lainnya.

7. Emma Roberts

Menurut saya, Emma Roberts adalah aktris yang tampilannya sangat lady-like, selain Elle Fanning. Kalau kamu suka gaya feminin dan klasik, kamu bisa pilih warna rambut rose gold seperti Emma yang lebih gelap seperti ada sentuhan brunette-nya, atau disebut desert rose.

Nah, itulah beberapa pilihan warna rambut rose gold yang bisa kamu coba dalam menyambut musim semi! Kamu bisa lengkapi dengan pipi atau bibir berwarna senada biar makin terlihat segar. Selamat mencoba!

Foto: Courtesy of Instagram, Getty Images.

The post 7 Warna Rambut Rose Gold ala Seleb Ini Bisa Kamu Coba! appeared first on Female Daily.

Sejak tahun 2019, popularitas brand kecantikan Scandinavia semakin meningkat! Apakah kamu tahu apa saja brand makeup dan skincare asal sana?

Selain karena desain yang cantik, brand kecantikan asal Scandinavia banyak dilirik karena keistimewaannya dalam menghadirkan minimalism dan clean beauty, baik dalam packaging maupun formula.

Brand K-Beauty dan J-Beauty mungkin sudah jadi bagian dari hidupmu sehari-hari, tapi menurut saya, S-Beauty pantas dapat ruang di hati. Lihat saja beberapa brand di bawah ini! Mulai dari Denmark, Swedia, sampai Finlandia kini berlomba-lomba menghadirkan produk kecantikan berkualitas dan memanjakan mata (plus pantas ditampilkan di Instagram feed)!

 1. Verso

Brand kecantikan Scandinavia ini punya konsep yang berlawanan dengan Korean 10 Steps Skincare. Verso sangat simpel dan to-the-point. Formulanya aman untuk kulit sensitif! Verso yang berasal dari Swedia juga sudah punya ingredient yang dipatenkan, yang bernama Retinol 8. Pas untuk dicoba kalau kamu seorang perempuan sibuk yang tetap ingin melawan penuaan dini.

Baca juga: Pilih Ritual Skincare yang Minimalis atau Berlapis-lapis?

2. Foreo

Siapa yang nggak kenal Foreo? Brand skincare tools mewah ini mengunggulkan teknologi sonic facial cleansing untuk memaksimalkan ritual skincare kamu. Kalau rutin membersihkan wajah dengan label asal Swedia ini, kulit bisa lebih bersih tanpa iritasi. Jangan khawatir, Foreo Luna punya berbagai varian yang bisa disesuaikan dengan kondisi kulitmu!

Baca juga: Foreo Luna 3, Facial Brush dengan Fitur App dan Massage!

3. Byredo

Tahukah kamu kalau Byredo sudah ada sejak tahun 2006 dan diciptakan oleh pebasket profesional Ben Gorham? Brand asal Stockholm ini terkenal dengan aroma unisex dan nama-nama yang unik, misalnya Rose of No Man's Land, Slow Dance, dan Mojave Ghost. Kalau kamu follow para beauty enthusiast mancanegara di Instagram, kamu pasti tahu bahwa mereka punya sering menampilkan banyak foto parfum Byredo.

Baca juga: Tren Minimalis Pada Packaging Beauty Brand Indie

4. Sachajuan

Siapa yang senang merawat dan menata rambut? Sachajuan adalah bukti kalau brand kecantikan Scandinavian cukup beragam, nggak cuma skincare dan makeup, tapi juga ada haircare. Hadir sejak tahun 2004 di salon milik Sacha Mitic dan Juan Rosalin di Stockholm, brand ini kemudian kian terkenal karena mampu bikin "your hair but better". Desainnya sangat minimalis, berbeda sekali dengan packaging shampoo pada umumnya, apalagi yang khas Indonesia. Sachajuan Ocean Mist adalah salah satu best-seller yang bisa bikin rambutmu tampil lebih bervolume!

5. & Other Stories

Brand fashion ini telah melebarkan sayap ke beauty dengan meluncurkan berbagai produk kecantikan yang playful dan terjangkau. Ada lipstik, parfum, body oil, cream eyeshadow, hand cream, sampai nail polish yang menggemaskan untuk dicoba!

6. Kjaer Weis

Banyak beauty brand sukses dimulai yang dibangun oleh seorang makeup artist, misalnya Bobbi Brown, Nars, Laura Mercier, Charlotte Tilbury, dan Pat McGrath Lab. Nah, dari Denmark, ada yang namanya Kjaer Weis, didirikan oleh seorang MUA bernama Kristen Kjaer Weis. Nggak cuma memakai bahan-bahan organik, brand ini juga punya desain yang sophisticated dan produk yang bisa di-refill, sehingga membantu kamu mengurangi sampah. Cool!

7. Lumene

Brand kecantikan Scandinavia ini berasal dari Finlandia, dan fokus menggunakan bahan-bahan botanical sekitar negaranya. 100% vegan dan cruelty-free. Lumene Nordic-C adalah adalah rangkaian skincare yang bagus buat membuat kulit cerah dan glowing. Kamu bisa membelinya di Target!

8. Nuori

Nuori adalah brand Denmark yang sangat pure dan natural, tidak memakai artificial preservative dan bahan sintetis tambahan. Kemasannya didominasi dengan warna putih bersih dan hanya punya tulisan yang minim. Clean, dari formula maupun desainnya.

9. Bjork & Berries

Hmm.. namanya menarik ya? Brand asal Swedia ini terinspirasi oleh hutan di Nothern Sweden dan gaya Scandinavian klasik dalam menciptakan produk-produk natural mereka. Bahan-bahan yang digunakan antara lain aloe vera, birch water, dan witch hazel. Variannya cukup lengkap, mulai dari skincare, haircare, sampai parfum!

10. Vilhem Parfumerie

Kalau ditanya brand parfum Scandinavia pasti Byredo jadi top of mind. Tapi, ada lagi yang pantas dilirik, yaitu Vilhem Perfumerie! Kemasannya minimalis, sekaligus glamor dan retro. Kamu bisa coba A Lilac A Day kalau suka aroma ringan yang menyegarkan hari-harimu, atau Do Not Disturb kalau kamu ingin tampil hazy, intens, dengan sentuhan old Hollywood glam. Masih banyak lagi yang lainnya seperti Smoke Show, Peony Couture, dan Dear Polly.

Nah, itulah beberapa brand kecantikan Scandinavia yang mengagumkan dan seru untuk dicoba! Apakah kamu sudah punya produk S-Beauty? Mana yang paling menarik perhatianmu?

Foto: Courtesy of Verso, Foreo, Sachajuan, Byredo, Kjaer Weis, Lumene, Nuori, & Other Stories, Bjork & Berries, Vilhelm Parfumerie.

The post 10 Brand Kecantikan Scandinavia yang Harus Kamu Tahu! appeared first on Female Daily.

Masih bingung memilih styling tool yang tepat untuk gaya rambutmu?

Hari gini masih bad hair day? That’s a BIG NO! That’s why, catokan udah jadi bagian dari everyday styling tools yang wajib dipunya bagi sebagian perempuan. Buat yang suka banget styling rambut, kamu perlu mengetahui styling tools yang tepat untuk gaya rambut yang kamu inginkan!

Sudah tahu belum, kalau ternyata selain flat iron atau catok pelat rata, ada banyak banget jenis hair styling tools lainnya yang bisa bikin rambut kamu on point setiap hari. Namun sebelum memilih catokan, penting sekali untuk mengetahui jenis catokan berdasarkan pelatnya untuk meminimalisir kerusakan rambut. Kalau mau tahu lebih lanjut soal jenis-jenis pelat pada catokan, kamu bisa baca artikel yang ada di link berikut ini. Beda gaya rambut yang diinginkan, beda pula alatnya. Kira-kira hair styling tool mana yang paling tepat buatmu? Yuk cari tahu sekarang!

Baca juga: Cara Membersihkan Alat Catok Rambut

Flat Iron for Sleek and Shiny Straight Hair

Sumber: Instagram @kimkardashian

Kamu yang punya rambut kusut dan mengembang pasti ingin tampil dengan gaya rambut lurus yang terlihat sehat. Kalau kamu lebih prefer gaya rambut yang simpel dan rapi serta mudah untuk di-styling sehari-hari, flat iron will be your best friend! Nah, untuk mendapatkan rambut dengan gaya sleek and straight plus terlihat shiny ala Kim Kardashian ini, pilih lah flat iron yang dilengkapi dengan keratin pada pelat keramiknya untuk menambahkan kilau pada rambut yang diluruskan. Misalnya, kamu bisa coba Philips Kerashine Straightener ini. Selain keramik, flat iron dengan pelat titanium juga merupakan pilihan terbaik untuk mendapatkan rambut lurus yang shiny.

Curling Wand for Beach Wave

Kalau kamu pikir rambut lurus itu membosankan, gaya rambut curly atau ikal kayaknya bakal lebih cocok buatmu. Gaya rambut curly memang bisa didapat dengan hanya menggunakan flat iron, sih. Tapi, jika ingin mendapatkan ikal yang lebih sempurna dan lebih gampang, curling iron is what you need. Tapi tunggu dulu, curling tools pun punya jenis yang berbeda-beda, lho. Kamu bisa memilih antara curling iron dan curling wand untuk gaya rambut curly yang berbeda.

Sumber: Instagram @haileybieber

Ingin rambut curly yang natural dan terkesan sedikit messy ala beach waves, atau sekadar menambahkan volume pada rambut? Gunakan curling wand yang dapat menghasilkan curly yang lebih longlasting. Namun, untuk penyuka gaya bouncy curls dan finsih yang lebih shiny, bakalan lebih cocok menggunakan curling iron, yang sekaligus lebih mudah digunakan karena memiliki clip untuk menjepit rambut dan dapat diputar secara otomatis, sehingga kamu nggak perlu capek-capek melilit rambut ke curling iron.

Baca juga: 3 Alasan Hasil Catokan Nggak Tahan Lama

Sumber: https://hips.hearstapps.com/

Hair Crimper for Volumized Hair

Sumber: Instagram @gigihadid

If you are fully inspired by Princess Moana’s hair, you’ll need a hair crimper. Hair crimper adalah salah satu hair styling tools yang digunakan untuk membentuk tekstur rambut yang bergelombang dan lebih bervolume. Berbeda dengan hasil dari curling iron maupun curling wand, hair crimper menghasilkan rambut dengan tekstur yang terkesan playful. Hair crimper ini juga bisa jadi penyelamat buat kamu yang punya rambut lepek dan tipis. Gunakan hair crimper di bagian akar rambut untuk rambut yang lebih mengembang dan nggak cepat lepek. Gaya rambut bergelombang dari penggunaan hair crimper ini sebetulnya udah popular sejak tahun 90-an, tapi hingga kini gaya rambut ini masih banyak digemari.

Sumber: https://www.amazon.co.uk/

Hot Air Brush for Wet to Dry Hair

Sudah tahu tentang tingkatan hair porosity-mu? Nah, kalau belum tahu, saya sarankan untuk baca artikel tentang hair porosity yang pernah saya tulis beberapa waktu lalu. Lalu apa hubungannya jenis hair porosity dengan pilihan styling tools? Oh jelas ada, dong! Kalau kamu udah menggunakan styling tools sejak lama, pasti tahu kalau melakukan styling dalam keadaan rambut basah nggak baik untuk rambutmu, juga nggak akan menghasilkan tataan rambut yang bagus dan tahan lama.

Sumber: https://mystraightener.com/

Kamu yang punya jenis low hair porosity, punya tipikal rambut yang cenderung lama untuk mengering. Repot juga kan, kalau harus nungguin rambut kering, sementara kamu harus buru-buru styling rambut? Nah, ada cara yang lebih praktis dibanding nungguin rambut kering dan menggunakan hair dryer. Dengan menggunakan hot air brush atau blower comb, kamu bisa mengeringkan sekaligus menata rambut dalam satu waktu. It will save your time a lot! Selain efisien dari segi waktu, hot air brush akan menghasilkan rambut dengan finish yang natural dan nggak merusak struktur rambut. Curly or straight, you can have both with one tool.

Walaupun penggunaannya seperti sisir biasa, penting untuk memilih hot air brush yang memiliki pelat tourmaline atau titanium agar rambut tidak rusak akibat terkena panas, misalnya BaBylissPRO Nano Titanium Rotating Hot Air Brush.

Gimana? Banyak kan jenis-jenis styling tools yang bisa digunakan buat mendapatkan gaya rambut yang berbeda-beda? Kamu lebih prefer gaya rambut dan styling tool yang mana, nih? Jangan lupa share di komen ya!

The post Hair Tool Mana yang Paling Cocok Buatmu? appeared first on Female Daily.

Saya yakin, cewek-cewek pembaca Female Daily sangat menyenangi beauty, selalu tertarik dengan skincare dan makeup. Kamu adalah salah satunya, kan? Tapi, benarkah kamu melakukannya untuk diri sendiri, bukan untuk cowok atau mengesankan orang lain?

Dunia beauty memang nggak ada habisnya. Nggak heran kalau cewek selalu punya banyak "mainan" baru untuk dieksplor dan diburu. Meja riasnya berisi barisan lipstik dan produk skincare, belum lagi ditambah hair styling tools, dan juga body care. Apalagi sekarang ini awareness tentang pentingnya penggunaan skincare semakin meningkat, dan banyak yang sudah lebih menghargai gaya makeup yang inclusive dan personal, nggak cuma berkiblat ke tren. Sehingga penggunaan makeup dan skincare itu sendiri jadi semakin luas, nggak terbatas.

Tapi, pernahkah kamu menyadari pentingnya melakukan itu semua untuk diri sendiri? Kalau kamu sudah menyadarinya atau selama ini memang berdandan untuk kepuasan diri, itu bagus! Kalau belum, it's okay. Mungkin kamu belum menyadari secara penuh, bahwa cewek adalah makhluk yang lebih detil dan kompleks daripada cowok, sehingga kita nggak perlu berharap cowok akan paham, tertarik, atau terpuaskan dengan konsep "dandan" kita.

Cukup sulit untuk membuat cowok paham effort kita saat dandan, atau kenapa cewek harus punya sederet skincare, karena cara pikirnya saja sudah berbeda. Mereka adalah makhluk yang jauh lebih simpel. :D Untuk menghindari ekspektasi yang patah karena terlalu banyak melakukan sesuatu untuk orang lain, kita memang sebaiknya mulai dari diri sendiri, melakukan hal-hal terkait beauty karena ingin menyenangkan diri sendiri, bukan orang lain.

Jadi, kenapa kita harus dandan untuk diri sendiri, bukan untuk cowok? Tanpa bermaksud membanding-bandingkan atau mendiskriminasi, menurut saya, berikut ini alasannya:

1. Cowok tidak paham perbedaan shades

Bagi cowok, merah ya hanya satu, pink juga. Mereka nggak mengerti kalau shades lipstik ada banyaaaak banget! Apa itu bluish red, orange red, terracotta, magenta, nudish pink, peachy pink, mauve? Yang mereka tahu, lipstik ada yang terlihat terang di bibir, dan ada pula yang natural. Itu saja. Jadi, kenapa juga kamu harus berharap bahwa warna lipstikmu hari ini akan memikat sang gebetan atau membuat kekasih takjub dan terpana?

Kamu nggak perlu minta pendapat pacar atau suami saat kamu lagi beli lipstik, pilih saja yang kamu suka dan bikin kamu merasa nyaman. Go ahead! :D

Baca juga: Lipstik Affordable Favorit FD Editorial Bulan Ini

2. Yang cowok mengerti adalah "berlebihan" atau "tidak berlebihan"

Siapa sih yang nggak pengen tampil cantik, segar, punya kulit glowing, dan all set saat bangun tidur? Konsep "i woke up like this" mungkin terdengar gampang saja, kalau kamu adalah Olivia Palermo, Barbara Palvin, atau Jennie Blackpink. Tapi buat kita, the ordinary people, tentu semuanya butuh upaya lebih. Hehehe.

Gimana caranya supaya kulit sehat dan nggak kering saat bangun tidur? Rajin pakai skincare setiap hari. Tapi skincare saja nggak cukup. Gimana caranya supaya complexion tetap mulus dan segar, wajah  nggak terlihat pucat? No-makeup makeup! Pakai blush tapi nggak terlalu banyak, bulu mata dijepit dan dibubuhkan maskara tanpa terlalu tebal, lipstik pakai yang segar tapi juga bukan nude yang pucat, pilih eyeshadow yang warnanya earthy tone, blending-nya yang rapi, senatural mungkin. "Ukuran-ukuran" ini hanya sesama cewek yang mengerti.

Bagi cowok, kamu terlihat natural dan berseri, tapi sebenarnya, di balik itu kamu melakukan banyak step untuk menciptakan no-makeup makeup. It's okay, kamu nggak harus menjelaskan atau membuat cowok-cowok mengerti ritual makeup kamu sehari-hari. Yang mereka paham adalah perempuan bisa tampil "berlebihan" atau "tidak berlebihan". Dan ini, seharusnya tidak perlu kamu pusingkan.

Saya rasa, mengetahui kapan harus pakai skincare dan kapan tidak, kapan harus berdandan bold dan tidak, itu sudah harus jadi basic skill para perempuan. Kita yang pilih sesuai occasion, kita yang harus bisa bagi waktu dan keuangan, kita yang bisa menentukan yang kita pakai itu "cukup" atau "tidak cukup". Kalau kebutuhan self-care saja dianggap mengintimidasi, gimana kita bisa melakukan hal lain yang lebih berani?

Baca juga: Najwa Shihab: Indonesia Butuh Anak Muda!

3. Merawat diri adalah bagian dari bersyukur

Saya sering sekali menemukan cuitan offensive dari para cowok di Twitter, yang isinya adalah tentang pendapat mereka seputar "cewek yang nggak dandan itu gue banget", "cewek yang skincare-nya cuma air wudhu itu bikin sayang banget", dan sebagainya. Sedihnya, retweet dan like-nya ada ribuan. Mungkin itu jokes, tapi bagi saya, jokes yang kurang seru dan lame. Melaksanakan kewajiban beribadah is one thing. Merawat diri is another thing. Itu tidak bisa dicampuradukkan. Logikanya, air saja kan tidak cukup, itulah kenapa kita butuh sabun untuk mandi, butuh sunscreen untuk berlindung dari sinar UV, butuh active ingredients untuk eksfoliasi, dan sebagainya.

Betul, bahwa dengan rutin beribadah kita bisa tampil lebih bersih, lebih tenang. Tapi perempuan tetap butuh skincare untuk menjaga kesehatan kulitnya, butuh makeup untuk tampil segar atau representatif, butuh olahraga supaya tetap bugar, butuh bersosialisasi karena itu adalah kebutuhan dasar manusia, tetap butuh membaca untuk melengkapi wawasannya. "Cantik" butuh upaya, dan cantik punya definisi yang amat luas, bukan sekadar beragama, bukan sekadar paras. Menjadi sosok perempuan yang punya paket lengkap, tentu tidak mudah. Menjadi seorang perempuan sudah ada banyak sekali tantangannya. Lebih susah lagi kalau harus terus dapat stigma dari sekitar, saat memilih untuk berdandan dan merawat diri.

Padahal, bagi saya, dandan dan perawatan ini justru bagian dari bersyukur dengan tubuh, wajah, rambut, segala organ pemberian Tuhan. Kalau kita merawat tubuh, menjaga kelembutan kulit dan dandan untuk diri sendiri, biasanya kita akan lebih nyaman dengan diri sendiri dan lebih percaya diri. Pujian dari orang lain, kesan baik di mata orang lain, atau ada orang lain yang terinspirasi? Itu hanya bonus.

Baca juga: Ngobrolin Seputar Skincare Muslim-Friendly dengan Kinanti Ambar dari Kinan's Review

4. Berdandan bagian dari self-love

Kamu tampil polos dan mengantuk sehingga nggak maksimal saat meeting atau presentasi? Padahal ada concealer buat menyamarkan kantung mata, lipstik biar lebih segar, dan eyeliner biar mata nggak kelihatan sayu, yang semuanya bisa boost kepercayaan diri kamu. Kamu tampil dengan rambut awut-awutan setiap hari sampai stres karena selalu bad hair day? Padahal ada conditioner dan berbagai jenis hair serum yang bisa menjinakkan rambutmu supaya lebih lembut dan mudah diatur. Kamu pusing dengan tumpukan tugas rumah, sekolah, dan kantor sampai nggak bisa mikir jernih? Padahal bisa kabur sebentar untuk creambath atau pijat di salon yang bikin lebih rileks dan bantu meningkatkan serotonin, si happy hormone. Kamu terus-menerus meratapi bajumu yang sudah nggak muat? Padahal kamu bisa mengatur pola makan dan berolahraga. Kalau kamu bugar, orang pertama yang senang adalah kamu!

Dandan dan merawat diri adalah untuk kebaikan kita sendiri, bagian kecil dari mencintai diri sendiri. Orang lain bisa berkata apa saja, komentar apa saja. Mereka bisa bilang hal-hal yang menyenangkan kita atau menjatuhkan kita. Tapi apa yang kita "katakan" dan pikirkan tentang diri sendiri, sebaiknya tidak selalu negatif, karena itu akan berpengaruh pada kondisi kita sehari-hari. Kalau kita selalu menilai diri sendiri buruk, bagaimana kita bisa bertindak positif dan menangkap kebaikan-kebaikan di sekitar kita?

Baca juga: Bincang Tentang Kesehatan Mental Bareng dr.Jiemi Ardian

5. We can't please everyone

Seperti yang sudah saya sampaikan di poin 4, orang lain bisa berkata apa saja. Kita nggak bisa kontrol apa yang dilakukan orang lain, tapi kita bisa kontrol yang kita lakukan. Nggak semua orang bisa suka dengan kita, wajar sekali kalau ada yang tidak suka atau tidak sependapat. Tapi, kita harus suka dengan diri kita sendiri kan? Makanya, ini adalah alasan valid kenapa kita harus dandan demi kenyamanan diri sendiri, bukan mati-matian agar orang lain terkesan.

Hmmm.. apakah kamu setuju dengan poin-poin di atas? Yuk, tuliskan cerita atau pengalamanmu dan kita ngobrol di kolom comment! Happy International Women's Day! 

Foto: Freepik.com

The post Kenapa Cewek Harus Dandan untuk Diri Sendiri, Bukan untuk Cowok? appeared first on Female Daily.

Social distancing sama dengan membatasi diri dengan sekitar, termasuk dengan salon kesayangan kita.

Nah, masalahnya, gimana kalau kondisi rambut sudah semakin panjang, kering, dan rapuh, sementara kita harus di rumah dulu? Memang sih, rasanya nggak tahan banget pingin creambath atau hair mask di salon, trim rambut, tapi ya memang harus bersabar dulu untuk nggak keluar rumah, demi kesehatan bersama. No worries, ada banyak hal kok yang bisa kita lakukan di rumah untuk menaklukkan rambut kering dan rapuh! Simak di bawah ini ya!

1. Cuci dan bersihkan dengan hati-hati

Rajin keramas sangat baik dilakukan, tapi bukan berarti kamu harus keramas tiap hari atau dua kali sehari. Sesuaikan dengan kondisi rambutmu ya, karena mencuci rambut terlalu sering bakal bikin rambutmu makin kering. Pilih shampoo yang mild dan melembapkan, tanpa bikin lepek. Selalu gunakan conditioner setelahnya supaya rambut tetap halus dan lembap.

Saat mengeringkan rambut, sebaiknya pilih handuk lembut dan jangan menggosok-gosoknya terlalu keras supaya nggak gampang rontok. Hindari dulu pakai catokan dan hair dryer ya, sebaiknya keringkan rambut dengan diangin-anginkan saja ya. Lagipula kamu juga nggak perlu tampil maksimal banget, karena nggak ke mana-mana, kan?

Baca juga: Tren Menunda Pernikahan Karena Corona? Katy Perry dan Emma Stone Juga Ikut!

2. Gunakan bermacam-macam oil

Ada banyak oil yang bisa mengatasi rambut kering dan rapuh, plus menambahkan kilau. Kamu bisa memakai coconut oil sebelum keramas, cukup bubuhkan di rambut dan diamkan 10 menit, kemudian bilas dan lanjutkan keramas seperti biasa.

Setelah keramas, tambahkan juga oil pada rambut yang masih lembap. Kamu bisa mencoba Kora Organics Noni Glow Body Oil yang serbaguna dan mengandung ekstrak buah noni, rosehip oil, dan sunflower oil. Ada juga Kerastase Elixir Ultime yang merawat dan melembapkan tanpa bikin rambut kelihatan berminyak. Kamu juga bisa pakai OGX Anti-Breakage Keratin Oil, Natur Protecting Treatment Hair Serum, atau L'Oreal Paris Elseve Extraordinary Oil yang harganya terjangkau tapi hasilnya memuaskan!

3. Pakai sarung bantal sutra

Sarung bantal yang berbahan halus seperti sutra bisa membantu mencegah kerontokan rambut saat tidur lho, karena mencegah rambutmu awut-awutan saat terlelap! Sarung bantal biasa yang terbuat dari katun bisa menyerap kelembapan alami rambutmu sehingga rambutmu jadi gampang kering, apalagi ditambah dengan tidur menggunakan AC semalaman. Pastikan juga rambutmu tergerai ya saat tidur, jangan pernah diikat.

4. Konsumsi suplemen rambut

Kadang, vitamin dari luar saja nggak cukup. Kamu bisa menambahkan suplemen untuk menguatkan rambut, apalagi kalau rambutmu selama ini sering banget pakai hot tools. Minum suplemen seperti Olly Undeniable Beauty yang kaya vitamin C, E, keratin, dan biotin, bisa membantu pertumbuhan rambut lebih baik dan membuatnya lebih halus.

5. Gunakan sikat rambut yang lembut

Coba pilih boar bristle brush atau nylon detangling brush, yang bisa membantu merapikan rambut kusut dengan lebih effortless, nggak perlu tarik-tarik sampai bikin rambut rontok. Nyaman banget dipakai dan bikin kulit kepala seperti dipijat.

Baca juga: 5 Suplemen yang Ampuh untuk Membantu Menguatkan Daya Tahan Tubuh

6. Pakai aloe vera gel

Kamu tahu kan kalau aloe vera gel serbaguna banget? Nggak cuma buat kulit wajah dan badan, tapi bisa juga buat rambut. Memang kelembapannya nggak akan se-intense seperti kamu pakai oil, tapi bisa membantu menenangkan sel-sel rambut yang rusak dan menyegarkan rambut karena kaya kandungan vitamin A, C, E, dan antioksidan. Sebaiknya gunakan daging aloe vera asli ya!

7. Rutin pakai hair mask

Selain pakai conditioner setiap hari, kamu bisa pakai hair mask 2 kali dalam seminggu dengan mendiamkannya selama 10-15 menit. Makarizo Hair Energy Fiber Therapy bisa kamu coba karena sangat mudah ditemukan di mana-mana, bahkan yang bentuknya sachet. The Body Shop Banana Hair Mask juga direkomendasikan, karena mengandung pisang dan brazil nut oil yang baik untuk menghidrasi rambut maupun menjaga kesehatan kulit kepala.

Kamu pun bisa membuat hair mask sendiri di rumah dari campuran madu murni dan coconut oil murni. Tapi karena 2 bahan ini cukup lengket, pastikan kamu membilasnya hingga benar-benar bersih ya! Madu dan minyak kelapa sangat baik untuk menutrisi dan mengunci kelembapan rambut kering dan rapuh.

Foto: Dok. Female Daily, Freepik.com.

The post Rambut Kering dan Rapuh Tapi Nggak Bisa Ke Salon? Lakukan Ini Di Rumah! appeared first on Female Daily.

Rambut disebut-sebut sebagai mahkota perempuan. Oleh karena itu nggak heran banyak perempuan yang berlomba-lomba melakukan berbagai modifikasi terhadap rambutnya, agar terlihat cantik dan juga meningkatkan kepercayaan dirinya. Mulai dari mewarnai rambut dengan warna-warna yang sedang tren, hingga mengeriting rambut menjadi pilihan bagi para perempuan untuk mendapatkan penampilan yang terlihat lebih cantik.

Namun dibalik segala styling rambut yang dilakukan perempuan di masa ini, ternyata ada juga kebiasaan yang sering dilakukan para perempuan yang juga mengakibatkan rambut rusak secara permanen. Nah, kalau kamu masih mau styling rambut tanpa membuat rambut rusak, perhatikan nih ini dia 5 kebiasaan yang dapat membuat rambut rusak secara permanen yang perlu kamu hindari!

Keramas menggunakan air hangat 

Sebenarnya, mencuci rambut atau keramas dengan menggunakan air hangat dapat menimbulkan perasaan yang relaks. Namun ternyata ini juga dapat membuat rambut cepat rusak lho! Penggunaan air hangat untuk keramas, dapat membuat kulit kepala menjadi kering sehingga rambut menjadi mudah rontok dan munculnya ketombe kulit karena kulit kepala yang terlalu kering. Biar rambut kamu tetap indah, hindari keramas menggunakan air hangat terlalu sering, sebagai gantinya gunakan air dengan suhu yang normal untuk memastikan rambut tetap bersih tanpa menimbulkan masalah.

Mencatok rambut dengan temperatur catokan yang terlalu tinggi

Pengen punya rambut bob dengan tampilan lurus seperti Kim Kardashian? Tentu kamu membutuhkan hal ekstra, yaitu mencatok lurus rambut model bob mu. Namun kamu perlu memperhatikan temperatur yang kamu gunakan pada catokanmu. Apabila menggunakan temperatur yang terlalu panas, rambutmu akan mudah patah dan juga bercabang. Oleh karena itu pastikan kamu menggunakan temperatur catokan yang nggak lebih dari 180 derajat celcius.

Nggak menggunakan vitamin rambut

Rambut juga bagian dari tubuh lho yang membutuhkan vitamin! Oleh karena itu buat kamu yang sering men-styling rambut, kamu perlu banget menggunakan vitamin rambut untuk memastikan setiap helai rambutmu tetap ternutrisi agar nggak mudah rusak. Gunakan vitamin rambut setiap habis keramas dalam keadaan rambut yang setengah kering. Menggunakan vitamin rambut akan membuat rambut lebih halus dan terlihat berkilau.

Skip menggunakan conditioner pada rambut yang kering

Buat pemilik rambut yang kering, penggunaan vitamin memang sangat diwajibkan,namun selain hair vitamin kamu juga nggak boleh skip menggunakan conditioner. Conditioner akan membuat rambut kering menjadi lebih halus dan lembut sehingga nggak mudah patah. Justru kebiasaan skip menggunakan conditioner pada rambut yang kering dapat mempercepat kerusakan pada rambutmu lho!

Hayo, ada berapa kebiasaan yang sering kamu lakukan di atas? Yuk, mulai sekarang kurangi kebiasaan ini, supaya rambut kamu nggak gampang rusak lagi.

The post 4 Kebiasaan yang Dapat Membuat Rambut Rusak Secara Permanen appeared first on Female Daily.

#DiRumahAja dalam jangka waktu yang lama, pasti bikin kamu gatel pingin experiment warnain rambut sendiri kan? Nah, berikut beberapa hal yang harus kamu siapkan, ketika mau cat rambut sendiri di rumah.

Hayo, siapa yang sudah mulai kepikiran untuk cat rambut sendiri di rumah? Biasanya urge untuk warnain rambut itu muncul karena rasa bosan di #DiRumahAja, atau ter-influence dari nonton film atau melihat influencer yang warna rambutnya bagus. Belum lagi, di Tik Tok juga ada hair colour challenge yang semakin bikin kita tertantang untuk ngewarnain rambut.

Baca juga: 4 Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Mewarnai Rambut

Cuma nih, sebelum kamu jump in dan langsung cat rambut sendiri di rumah, ada beberapa hal yang harus kamu siapkan terlebih dahulu, supaya hasilnya maksimal dan nggak membahayakan kesehatan kamu.

Patch test

Hal ini wajib banget dilakukan setiap kali kamu mau mencoba produk baru. Guna patch test ini adalah untuk mengetahui, apakah kamu alergi atau nggak dengan cat rambut yang akan kalian pakai. Jangan anggap sepelepatch test lho, kalau ternyata kamu alergi dengan cat rambut, hal yang bisa terjadi adalah muka kamu bengkak atau bahkan bisa sampai terjadi gangguan pernafasan. Jadi pastikan kamu selalu lakukan patch test2x24 jam, sebelum proses warnain rambut. Patch testbisa kamu lakukan pada area tubuh seperti belakang kuping, lengan dalam atau leher.

Cape atau baju tidur

Saat ingin cat rambut, pastikan kamu menggunakan baju tidur atau baju rumah saja. Karena biasanya saat mewarnai rambut, apalagi kalau rambut kalian panjang, pasti akan ada saja cat rambut yang menetes atau menempel di baju kita nantinya. Tapi kalau ngggak mau baju kotor, kalian bisa gunakan gown cape yang biasa digunakan saat potong rambut. Alat ini bisa kalian cari di e-commerce kok, dan harganya juga murah, yang pasti di bawah Rp100.000.

Petroleum Jelly

Guna petroleum jelly ini untuk menghindari adanya stain cat rambut pada area wajah atau kepala kalian. Namanya juga cat rambut sendiri, pasti akan sedikit berantakan dan keluar jalur, hehe. Biasanya petrolium jelly ini akan digunakan pada area dahi, pipi, kuping dan leher.

Lihat juga: Cat Rambut Di Rumah Pakai Cat Rambut Pudding?? | FD Tried & Tested

Siapkan Dua Kaca Besar

Karena lagi social distancing/physical distancing, kita nggak bisa minta bantuan teman atau saudara untuk mengaplikasikan cat rambut pada bagian belakang. Nah, nggak usah khawatir, kamu masih bisa kok mengaplikasikan cat rambut pada bagian belakang, dengan caranya menyiapkan dua kaca. Posisikan satu kaca di belakang tubuh kita, dan satu di depan. Kaca di belakang gunanya untuk melihat, apakah kamu sudah menyentuh semua bagian rambut di belakang kepala kamu.

Mangkuk, sisir dan sarung tangan

Kalau kalian menggunakan cat rambut yang liquid atau creme, sebaiknya cat ini dituangkan ke mangkuk dan diaplikasikan menggunakan sisir khusus cat rambut. Kalau diaplikasinya langsung dituang dari botol, yang ada nanti lebih boros menggunakan cat-nya dan aplikasi warnanya kurang merata. Jadi selalu siapkan ya, mangkuk bekas atau mangkuk khusus untuk cat rambut. Selain itu, kalian juga harus menyiapkan sarung tangan. Nggak perlu pakai sarung tangan latex atau yang medical grade, cukup pakai sarung tangan plastik yang biasa saja sudah cukup kok. Karena tujuannya untuk melindungi agar tangan kita nggak kotor atau staining dari cat rambut yang kita akan pakai nantinya.

Baca juga: Pewarna Rambut Affordable yang Warnanya Bold!

Itu beberapa bahan basic yang perlu kalian siapkan sebelum mewarnai rambut sendiri di rumah. Besok, saya akan share tips gimana caranya supaya warnain rambut sendiri di rumah, tapi rata warnanya. So, stay tuned buat part 2-nya ya.

The post 5 Hal yang Harus Disiapkan Saat Cat Rambut Sendiri di Rumah appeared first on Female Daily.

Mulai bosan sama potongan rambut, tapi nggak bisa ke salon karena physical-distancing? Kamu bisa bereksperimen dengan potong rambut sendiri. Ini tipsnya biar nggak fail!

Selama #DiRumahAja banyak lho hal baru yang bisa kamu eksplor, termasuk juga yang berhubungan sama beauty. Mulai dari self-pampering routine seperti luluran, pakai hair mask, atau manicure-pedicure sendiri. But if you're feeling 'adventurous' atau sudah bosan banget sama gaya rambut yang sekarang, kamu juga bisa cat rambut sendiri atau potong rambut sendiri. Kalau untuk urusan mewarnai rambut, kayaknya Ochell lebih expert ya, kalau saya justru jadi 'hobi' potong rambut sendiri selama quarantine! Hahaha. Dilihat-lihat, di media sosial juga sudah pada share 'quarantine haircut' masing-masing saking sudah bosannya (padahal baru tiga minggu, ya). Ada yang hanya trim ujungnya sedikit, tapi banyak juga yang tiba-tiba jadi punya poni.

Perlu diingat, hasil potongan rambut sendiri tentunya nggak akan sama kayak potongan hairdresser langganan kita. Skill dan tools yang terbatas tentu saja mempengaruhi. Selain itu, memotong rambut sendiri juga lebih mudah buat yang awalnya punya rambut panjang. Buat pemilik rambut shoulder length dan ingin pendekin jadi bob atau lob, baiknya minta bantuan Mama atau kakak supaya nggak menyesal di kemudian hari hehehe. Buat yang ingin bereksperimen potong rambut sendiri juga, coba cek tips ini biar nggak fail ya.

Baca juga: 5 Hal yang Harus Disiapkan Saat Cat Rambut Sendiri di Rumah

Pakai gunting rambut

Yang pertama dan paling obvious, please pakai gunting rambut. Jangan pakai gunting kertas, gunting kain, apa lagi gunting dapur. Yes, they get the job done anyway, tapi menggunakan gunting selain gunting rambut bisa bikin ujung rambutmu malah jadi rusak. Nggak mau repot dan tetap memilih untuk pakai gunting kertas? Well, do it on your own risk. :)

Rambut basah atau kering?

Kalau ke salon, biasanya rambut kita akan dipotong saat basah. Cara ini juga yang paling logical dan mudah karena rambut kita akan jadi super lurus. Tapi kamu juga bisa memotong rambutmu dalam keadaan kering untuk bisa langsung lihat panjang aslinya. Tips dari Hair Youtuber Brand Mondo adalah dengan mencatok rambut sampai benar-benar lurus sebelumnya untuk mempermudah proses cutting. Jangan lupa untuk pakai heat protectant dulu, ya.

Bagi rambut dalam beberapa bagian

Untuk pemilik rambut tipis-medium, kamu bisa membagi rambutmu dalam dua bagian mengikuti belahan rambut yang kamu inginkan, lalu ikat dengan karet rambut. Kalau rambutmu tebal, baiknya dibagi dalam empat bagian agar potongannya lebih even. Selanjutnya ikat lagi sesuai dengan panjang yang kamu inginkan.

Take a deep breath and start cutting...

Nervous? Understandable lol. Jepit ujung rambut di antara jari telunjuk dan jari tengah lalu mulai potong sedikit demi sedikit. Nggak masalah kalau lebih panjang dari plan awalmu, kamu masih bisa memperbaikinya dengan point cutting setelahnya. Kalau sudah terlanjur terlalu pendek, there's no going back. 

Untuk yang ingin potong poni, tips dari Jen Atkin, hairdresser Bella Hadid, adalah dengan mengambil bagian rambut tipis terlebih dulu dan jangan lupa point cutting supaya ponimu nggak kelihatan bulky.

View this post on Instagram

Use responsibly✂️ (@ hairstylists don’t worry they’re gonna appreciate you even more after this)

A post shared by Founder/Hairstylist/DogMom (@jenatkinhair) on Mar 31, 2020 at 6:41pm PDT

Selamat coba 'quarantine haircut'! Kalau pun nggak benar-benar sesuai ekspektasi, rambutmu masih akan tumbuh kembali kok. :)

Foto: Freepik, Instagram @jenatkinhair, Youtube 도영도영이, Youtube Hiyena

The post Tips Potong Rambut Sendiri di Rumah Biar Nggak Fail! appeared first on Female Daily.

Oh hello sobat #DiRumahAja, malam ini sudah ada rencana mau ngapain? Bosen main makeup dan streaming? Yuk, planning buat warnain rambut sendiri di rumah?

Kalau kemarin Andien sudah bikin artikel tentang, Tips Potong Rambut Sendiri di Rumah Biar Nggak Fail!, dan saya sudah share, 5 Hal yang Harus Disiapkan Saat Cat Rambut Sendiri di Rumah, kali ini saya mau share gimana sih caranya, cat rambut sendiri di rumah, tapi hasilnya maksimal seperti cat di salon.

Baca juga: 4 Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Mewarnai Rambut

Cat box

Bisa kok sukses mewarnai rambut dengan menggunakan cat rambut box, yang bisa dibeli di supermarket atau mini mart. Namun, pastikan kamu memilih warna rambut 1 hingga 2 tingkat lebih terang. Kenapa? Karena kalau kondisi rambut kamu hitam dan memilih warna yang nggak terlalu terang, nanti warnanya nggak terlalu keluar. Pastikan juga, kamu cek colour guide yang ada di kemasan cat rambut, karena colour guide tersebut lumayan akurat untuk memprediksikan hasil akhir warna cat rambut yang kamu pilih.

Baca juga: Alasan untuk Nggak Bleaching Rambut di Rumah

Berapa banyak?

Sudah memilih warna dan brand cat yang diinginkan? Sekarang saatnya memutuskan, berapa banyak box cat rambut yang harus dibeli. Kalau rambut kamu tergolong tipis dan dengan potongan rambut bob hingga sepundak, cukup gunakan satu box saja. Kalau rambut kamu tebal A.K.A banyak helaian rambutnya, berarti kamu membutuhkan minimial 2 box. Kalau untuk rambut lebat seperti saya, kamu butuh 3 box cat rambut. Kalau rambut panjang gimana? Kalau rambut panjang, kurang lebih kamu membutuhkan 4-5 box, disesuaikan dengan ketebalan dan panjang rambut kalian.

Baca juga: Beautypedia: Jenis-jenis Pewarna Rambut

Aplikasi yang benar

Suka bingung kenapa kalau cat rambut bagian akar akan lebih terang dibandingkan ujung atau batang rambut? Padahal jumlah produk yang dipakai sama? Hal ini terjadi karena pewarna rambut itu lebih cepat beraksi katika terkana suhu panas. Makanya, saat kalian mau mengaplikasikan cat rambut, sebaiknya mulai dari batang atau pangkal rambut terlebih dahulu. Untuk area akar rambut, bisa kalian aplikasikan 15-20 menit sebelum membilas rambut. Area akar memang membutuhkan waktu yang lebih singkat untuk warnanya lebih terlihat.

Baca juga: Rekomendasi Merek Cat Rambut Ombre

Teknik pijat

Jangan cuma mengoleskan cat ini ke batang rambut, tapi pastikan kamu pijat atau ratakan dengan jari. Hal ini berfungsi untuk memastikan seluruh batang rambut kalian sudah terlapisi dengan cat rambut, sekaligus membantu menyempurnakan proses penyerapan cat ke dalam batang rambut.

Waktu yang dibutuhkan

Kalau kalian menggunakan cat box, biasanya disarankan untuk mendiamkan cat rambut ini minimal selama 20-30 menit. Tapi berapa lama didiamkannya cat rambut ini, tergantung dengan hasil yang kalian inginkan. Kalau mau lebih terang, diamkan cat rambut ini selama 45 menit. Namun, kalau mau hasilnya soft nggak terlalu terang, cukup diamkan selama 20 menit saja.

Mudahkan warnain rambut sendiri di rumah? Selamat mencoba ya.

The post Tips Warnain Rambut Sendiri di Rumah appeared first on Female Daily.

Apakah kamu belum pernah cat rambut dan sedang bingung ingin cat rambut sendiri atau cat rambut di salon?

Saya juga pernah merasakan hal yang sama! Makanya sekarang saya mau share pengalaman saya cat rambut sendiri dan cat rambut di salon, agar kamu dapat sedikit gambaran tentang proses dan hasilnya.

Pengalaman saya pertama kali cat rambut adalah di Habb Hair Gallery yang ada di Summarecon Mall Serpong. Waktu itu saya cat rambut warna pink dan menghabiskan biaya hampir 2 juta rupiah. Di salon, saya tinggal duduk manis, dan voila, jadilah rambut pink yang saya inginkan. Setelah itu rambut saya juga tidak terasa kering, walaupun tidak selembut sebelumnya, tapi rambut saya terasa cukup sehat. Jadi, harga cat rambut di salon memang mahal, apalagi untuk warna seperti pink yang harus melakukan proses bleaching terlebih dahulu. Tapi, kemungkinan besar hasilnya bagus dan memuaskan.

Setelah hampir 3 bulan rambut saya sudah mulai banyak yang tumbuh dan warna pinknya juga sudah mulai pudar, jadi saya memutuskan untuk cat hitam lagi. Kali ini saya mencoba cat hitam sendiri di rumah. Saya menggunakan cat rambut dari Garnier, dan berhasil. Tapi sayang sekali warnanya cepat luntur. Jadi saya cat hitam ulang lagi dengan cat dari L’oreal, dan hasilnya jauh lebih tahan lama. Lalu, karena merasa sudah jago cat rambut sendiri, saya mencoba cat rambut warna coklat.

Saya menggunakan cat dari L’oreal yang warna 03 Ultra Light Brown, dan untuk rambut sepanjang saya, butuh sekitar 3 kotak cat rambut. Kondisi rambut saya saat itu sudah pernah di bleaching 2 kali, di cat pink, dan di cat hitam dua kali. Jadi, rambut saya memang tidak begitu sehat. Saya juga tidak punya ilmu sama sekali tentang cat rambut, saya nekat saja coba-coba, karena saya kira tidak ada bedanya dengan cat rambut hitam. Padahal, itu pertama kali saya cat rambut sendiri dengan warna yang cukup terang. Hasilnya? Warnanya tidak rata dan rambut saya rasanya rusak banget. Apalagi bagian ujung rambut saya, waduh, benar-benar seperti sapu ijuk.

Panik, saya coba cat ulang lagi dengan cat rambut hitam dari Garnier. Tapi ternyata kulit kepala saya jadi sakit banget, perih, dan rasanya seperti terbakar. Jadi langsung saya bilas saja, padahal baru di cat separuh. Besoknya, saya langsung ke salon untuk potong rambut pendek, karena rambut bagian bawah saya benar-benar rusak banget. Hairstylist yang mengerjakan rambut saya juga sampai prihatin melihat kulit kepala saya yang merah-merah. Sekarang, rambut saya sudah lebih baik sih kondisinya, dan warnanya hitam dengan sedikit coklat, yang untungnya masih terlihat lumayan bagus.

Berapa uang yang saya keluarkan untuk cat rambut sendiri? 3 kotak cat L’oreal dan cat hitam Garnier, total harganya sekitar 300 ribu. Lalu gagal, dan saya potong rambut di salon, harganya 175 ribu. Jadi saya mengeluarkan uang hampir 500 ribu, menghabiskan waktu berjam-jam, dan mengalami kulit kepala terbakar yang butuh waktu beberapa hari untuk pulih total. Padahal kalau saya cat rambut warna cokelat di salon, saya juga bayar sekitar 500 ribu-an juga, dan tinggal duduk saja, tanpa ada drama warna rambut yang tidak rata.

Baca juga: Rambut Kering dan Rapuh Tapi Nggak Bisa Ke Salon? Lakukan Ini Yuk di Rumah!

Jadi, kesimpulannya? Kalau kamu seperti saya, belum berpengalaman cat rambut sendiri, lebih baik cat di salon saja. Memang harganya lebih mahal, tapi dari segi hasil dan waktu, cat rambut di salon juaranya. Apalagi kalau ternyata gagal, ujung-ujungnya uang yang dikeluarkan untuk memperbaiki rambut juga sama saja mahalnya. Tapi, kalau kamu kekeuh ingin cat rambut sendiri, saran saya cari tahu dulu cara-caranya. Banyak baca atau tonton tutorial cat rambut di rumah. Tanya ke teman-teman yang memang sudah ahli cat rambut sendiri, lebih bagus lagi kalau kamu bisa minta bantuan mereka untuk cat rambutmu dan pelajari caranya. Supaya kamu tidak melakukan kesalahan yang sama seperti saya.

Baca juga: Tips Warnain Rambut Sendiri di Rumah!

Jadi, gimana? Kamu bakal cat rambut di salon atau cat rambut sendiri nih? Kalau mau cat rambut di salon, lebih baik tunggu dulu ya sampai keadaan sudah membaik ya, karena saat ini kita sebisa mungkin harus di rumah aja a.k.a social distancing. Your hair can wait kok, karena kesehatan bersama lebih penting.

Punya pengalaman cat rambut sendiri yang tak terlupakan? Ceritain yuk di kolom komentar!

The post Cat Rambut Sendiri vs Cat Rambut di Salon, Pilih Mana? appeared first on Female Daily.

Saya bukan tipe orang yang suka eksperimen dengan warna rambut tanpa konsultasi dengan stylist di salon. Selain nggak berani, menurut saya mewarnai rambut sendiri di rumah prosesnya ribet dan hasilnya suka nggak bagus. Tapi, semakin hari semakin banyak produk hair color yang gampang digunakan sendiri di rumah. Kalau kamu penyuka beauty products Jepang, pasti pernah dengar soal bubble hair color yang cara penggunaannya super simpel, hampir sama seperti keramas saja!

Jadi, kalau kamu mau ganti warna rambut tanpa ke salon, sekarang sudah banyak produknya. Enaknya lagi, cat rambut yang tersedia di supermarket saja sekarang bagus-bagus lho. Warnanya keluar, aplikasinya mudah, harganya juga terjangkau dibanding kalau harus ke salon. Member FD juga banyak yang sudah coba, dan review-nya bisa dibaca di FD Review.

Kalau dulu cat rambut over the counter warnanya terbatas warna-warna gelap dan "natural", sekarang kamu bisa pilih bermacam warna seperti violet, burgundy, bahkan beige. Garnier Color Naturals Ultra Color warna Cranberry Red misalnya, warna merah cranberry-nya benar-benar keluar bahkan di rambut hitam sekalipun. Beautylabo Pure Beige formulanya mudah diaplikasikan tanpa perlu kuas dan wadah khusus. NYU warna Coppery Brown juga menjanjikan hasil nyata di rambutmu. Mau warna yang lebih terlihat "custom"? L'Oreal Paris Excellence Fashion warna Intense Violet Brown punya variasi warna yang nggak biasa, lebih fashionable karena terinspirasi tren runway. Kalau dulu hair bleach harus beli di toko khusus, sekarang sudah ada versi supermarket juga! Kamu bisa coba Miranda Hair Color Bleaching/Decoloring.

Jangan lupa untuk selalu melakukan patch test sebelum mulai mewarnai rambut ya. Jangan sampai kamu harus ke dokter karena alergi di periode physical distancing ini. Pastikan juga kamu membaca aturan penggunaanya dengan teliti, dan siapkan peralatan tambahan yang diperlukan seperti jepit rambut, handuk dan sebagainya. Kalau sudah coba, tuliskan review cat rambutmu di FD Review ya.

The post Yuk, Warnai Rambut Tanpa ke Salon appeared first on Female Daily.

Gimana ya cara mengeringkan rambut supaya nggak jadi kaku? Ternyata ada triknya sesuai jenis rambut!

Jujur saja, kalau nggak ada acara besar seperti pergi ke pesta atau event, saya jarang banget sengaja mengeringkan rambut (apalagi repot-repot di-styling). Ada yang kayak saya juga nggak ya di sini? Hehehe.. Ada baiknya juga sih karena saya bisa jadi menghemat waktu dan bisa menginvestasikannya untuk apply makeup. Nah, pernah nggak sih kalian ngalamin rambut jadi keliatan lebih mengembang saat ngeringin rambut? Kadang rambut nurut banget, kadang jadi kelihatan seperti “singa”. Yuk, kita belajar cara mengeringkan rambut sesuai jenisnya, supaya rambut kamu jadi nggak kaku dan kayak singa walau waktu kamu terbatas untuk melakukan styling rambut.

Rambut lurus

Ternyata, mengeringkan rambut yang lurus itu sangat bergantung dari produk rambut yang kamu gunakan. Untuk hasil yang lebih maksimal, gunakan serum rambut untuk hasil yang lebih halus dan pakai sisir bergigi halus untuk membantu mengurangi simpul dan kusut. Nah, tujuan serum di sini adalah untuk memberikan kilau dan bikin rambut lebih "berat". Dengan begitu rambut kamu terkendali, nggak gampang terbang-terbang, dan nggak kusut. Para hairstylist menyarankan kamu nggak meneteskan serum rambut secara berlebihan, cukup 1-2 tetes saja. 

Rambut bergelombang kering

Jika kamu memiliki rambut berombak dan ingin menonjolkan tekstur ini, para hairstylist menyarankan kamu untuk mengeringkan rambut sambil menggulung helaian rambut sehingga gelombang rambut kamu konsisten. Setelah rambut kamu benar-benar kering, semprotkan texture spray untuk menambah tekstur pada rambut, serta membantu agar gelombang rambut nggak cepat hilang. Kalau kamu ingin rambut wavy kamu tetap halus dan nggak keliatan kaku, kamu bisa mengaplikasikan leave-in-conditioner saat rambut masih lembap, kemudian aplikasikan produk foam seperti Ouai Air Dry Foam hanya di bagian tengah dan ujung rambut ketika rambut sudah kering. 

Rambut keriting

Mengeringkan rambut keriting secara alami membutuhkan beberapa step yang mesti dilewati untuk meminimalkan rambut kusut. Langkah pertama adalah keringkan rambut dengan handuk dengan cara agak sedikit diperas untuk bantu menghilangkan air. Satu trik yang lagi yang bisa kamu coba adalah pilah-pilah rambut menjadi beberapa bagian (section), lalu gulung dan jepit rambut kamu hingga setengah kering. 

Saat rambut mulai mengering, gunakan tangan saja ya untuk menyisir dan menata rambut, kalau menggunakan sisir yang malah akan memecah ikalnya rambut dan membuatnya jadi makin kusut. Kamu bisa juga mengaplikasikan hair styling products dengan tekstur cream supaya rambut keriting kamu tetap stay seharian.

Nah, itulah beberapa tips mengeringkan rambut untuk berbagai jenis rambut. Semoga rambutmu jadi nggak gampang kaku dan kusut ya! Selamat mencoba!

Foto: Freepik.com, Courtesy of Ouai.

The post Tips Mengeringkan Rambut Alami Sesuai Jenisnya, Supaya Nggak Kaku appeared first on Female Daily.

Suhu berapa yang aman buat rambut kamu saat pakai catokan?

Apakah suhu 200 derajat terlalu tinggi, atau terlalu rendah? Gimana nasib rambut yang diwarnai kalau ditempa panasnya catokan? Jika kamu nggak tau berapa suhu terbaik untuk menata rambut, kamu nggak sendirian kok. Yuk, simak informasi yang udah saya kumpulkan ini.

Berapa suhu catokan yang aman untuk menata rambut?

Semakin panas catokan kamu, semakin besar kerusakan yang akan rambut kamu alami. Namun kembali lagi pada kondisi rambut masing-masing, semakin halus tekstur rambut kamu, semakin rendah pengaturan suhu panasnya. Suhu tinggi sengaja disediakan untuk menaklukan rambut yang bertekstur kasar dan susah nurut. Apabila rambut kamu tergolong yang halus, suhu rendah 100 - 170°C itu udah cukup aman untuk rambut kamu. 

Nggak cuma untuk rambut yang halus saja, suhu yang relatif lebih rendah juga berlaku untuk kamu yang hobi ngecat rambut atau di-highlight. Ini sebenarnya bertujuan supaya cat rambut kamu sendiri nggak cepat pudar dan rusak. Suhu aman untuk rambut yang dianjurkan adalah hingga maksimal 180°C. Nggak dianjurkan mencatok rambut dengan suhu lebih dari 190°C dalam waktu lama karena ini hanya akan merusak rambut kamu dan membuatnya kaku. 

Untuk kamu yang memiliki jenis rambut normal, kamu juga tetap perlu melindungi rambut. Pertahankan catokan kamu dengan suhu di bawah 200°C supaya nggak menimbun kerusakan pada rambut. 

Jika rambut keriting, teskturnya padat dan tebal, wajar banget kalau kamu butuh suhu yang lebih panas dari jenis rambut lainnya saat pakai catokan. Mulailah menata rambut pada suhu 220°C. Nah, kalau rambut kamu keriting namun baru aja dicat atau di-highlight, kurangi panasnya hingga 190°C supaya nggak semakin merusak rambut. 

Bagaimana cara mengetahui kalau suhu catokan kamu terlalu panas?

Sebuah tanda yang bisa kamu gunakan untuk mengetahui pengaturan suhu catokan terlalu tinggi untuk rambut kamu adalah jika rambut kamu alih-alih terlihat berkilau tapi justru kelihatan kusam dan nggak berkilau sama sekali setelah dicatok. Indikator lainnya, setelah rutin pakai catokan rambut, rambut kamu jadi cepat patah dan mulai bercabang. Nah, inilah pertanda kamu perlu mengurangi suhu catokan kamu.

Itulah beberapa tips mengatur suhu saat pakai catokan supaya menghindari rambut rusak. Kalau saat isolasi atau karantina seperti ini, kamu nggak perlu terlalu sering pakai catokan ya, toh nggak perlu ke mana-mana. Kalaupun tetap pakai, jangan lupa rajin mengaplikasikan hair serum atau heat protecting spray.

Foto: Freepik.com, Courtesy of Tresemme, Moroccanoil, Aussie

The post Suka Pakai Catokan? Ini Tips Mengatur Suhunya untuk Mencegah Rambut Rusak! appeared first on Female Daily.

Mulai memasuki musim kemarau dan bulan puasa, cuaca yang panas bikin nggak nyaman. Cobain rekomendasi body care dengan mint biar segar from head to toe!

Beberapa hari belakangan ini saya merasa hawanya sudah semakin panas, ya. Summer is right around the corner. Badan jadi gampang terasa nggak segar dan gampang berkeringat alias 'sumuk'. Nggak cuma badan saja, kulit kepala pun tentunya jadi lebih mudah berminyak juga dan hasilnya rambut cepat lepek. Akhir-akhir ini bahkan saya sering kompres badan pakai ice pack supaya langsung terasa sejuk. Biasanya kalau cuaca panas, enaknya memang minum-minuman dingin biar langsung segar. Tapi berhubung sudah mulai puasa, bisa juga nih mengakali sensasi sejuk ini dengan pakai body care yang mengandung mint! Cek rekomendasinya, ya.

Baca juga: 5 Body Lotion Ringan dengan Sensasi Sejuk, Cocok Buat Cuaca Panas!

Head & Shoulders Lemon Fresh Shampoo

Let's start from the top! Sampo dengan aroma citrus plus sensasi sejuk pas bisa jadi instant pick me up saat cuaca lagi panas. Rasanya kayak mojito tapi untuk rambut dan kulit kepala, hahaha. Head & Shoulders Lemon Fresh bikin kulit kepala terasa lebih ringan dan segar. Meskipun efek dingin dari mint-nya nggak benar-benar bertahan lama, tapi selama pakai sampo ini kulit kepala saya nggak terasa berminyak atau terasa gatal, walau sudah dua hari sekalipun. Untuk sebuah sampo anti-ketombe, Head & Shoulders Lemon Fresh nggak bikin helaian rambut jadi kering dan frizzy. Aroma lemonnya juga bikin mood naik. Mudah ditemukan di supermarket dan minimarket dan harganya terjangkau, yaitu sekitar Rp.43.000 untuk ukuran 300ml.

Luxcrime Charcoal Mint Mud Mask

Selama #diRumahAja pastinya kita jadi punya lebih banyak waktu luang untuk me-time. Salah satunya dengan pakai wash-off mask. Dari brand lokal, ada Luxcrime Charcoal Mint Mud Mask yang bisa bikin wajah langsung fresh dengan sensasi cooling dari mint. Activated charcoal powder di dalamnya bagus untuk deep-cleansing. Ditambah lagi kandungan peppermint oil dan tea tree oil juga bisa bantu mengontrol minyak berlebih dan mencegah jerawat. Sekarang kemasan Luxcrime Charcoal Mint Mud Mask juga sudah revamped jadi tube yang lebih higienis. Kamu bisa beli di official store Luxcrime di e-commerce seharga Rp.119.000.

Buttered Peppermint Lip Balm SPF 15

Bagi yang berpuasa, bibir tentunya jadi rentan kering dan pecah-pecah. Terlebih lagi kalau kurang minum air saat sahur dan berbuka. Lip balm to the rescue! Buttered Lip Balm punya banyak banget varian yang patut dicoba, tapi biar ada efek tingling yang fresh, Peppermint jadi favorit. Diperkaya Organic Sunflower Oil, Organic Coconut Oil, serta Vitamin E, lip balm yang dibanderol Rp.45.000 ini bisa menjaga bibirmu tetap lembap selama puasa.

Lifebuoy Charcoal and Mint Antibacterial Body Wash

The post Rekomendasi Body Care Affordable Dengan Mint yang Bikin Segar Selama Puasa appeared first on Female Daily.

Saya sudah lupa kapan terakhir kali saya ke salon. Kamu pasti juga kan?

Apalagi salon langganan saya lokasinya ada di mal yang notabene tutup semua selama beberapa minggu terakhir ini. Tapi situasi yang mengharuskan saya untuk #dirumahaja tidak bisa menghalangi keinginan saya untuk me-time. Tidak harus ke salon, ini dia beberapa perawatan kecantikan mudah yang bisa kita lakukan saat stay at home!

1. DIY hand mask

Kamu punya madu, aloe vera, dan moisturizer kesayangan? Yuk, buat DIY hand mask! Caranya mudah banget, campurkan semua bahan tersebut dalam satu wadah dengan rasio 1:1:1, beri sedikit air, lalu tuang semuanya ke dalam sarung tangan. Sarung tangan yang biasa saya gunakan adalah Goelaa Goelii dari Elona World, jadi bisa dicuci lagi setelah digunakan. Setelah itu diamkan selama 20 menit, dan voila! Tangan yang tadinya kering dan kasar karena keseringan cuci tangan dan pakai hand sanitizer, langsung jadi lembut dan lembap!

2. Nail treatment

Buat kamu yang sudah kangen manicure ke salon, bisa nail treatment sendiri lho! Langkah pertama, jika di kuku masih ada sisa-sisa nail polish, bersihkan dulu dengan nail polish remover. Setelah itu, gunting sesuai bentuk dan panjang yang kamu inginkan. Kalau saya lebih suka model kuku yang square atau round, dan panjangnya sedang supaya tidak mengganggu aktivitas selama #dirumahaja. Lalu gunakan nail buffer supaya permukaan kuku jadi lebih halus dan nail polish yang digunakan jadi lebih mulus.

Sebelum menggunakan nail polish, gunakan base coat terlebih dahulu. Setelah selesai menggunakan nail polish, jangan lupa juga gunakan top coat supaya lebih tahan lama. To spice things up, saya suka menggunakan kuteks glitter holographic dari Catrice, Spectra Light Effect Nail Lacquer ‘Down The Milky Way’ di jari telunjuk. Cara pakainya mudah kok, seperti menggunakan nail polish biasa. Catrice nail polish is one of my favorite, harganya juga tidak terlalu mahal. Saya juga suka nail polish dari DEPS, warnanya cantik-cantik banget, bisa di peel-off, dan tidak membuat kuku jadi kering dan kuning.

Baca juga: 12 Perawatan Kecantikan Simpel Buat Mengisi Waktu di Rumah

3. Body treatment

Eksfoliasi kulit tubuh secara rutin penting banget untuk mengeliminasi sel-sel kulit mati yang bisa membuat kulit kusam. Biasanya saya suka menggunakan Juicy Pear Sugar Body Scrub dari The Body Shop sekali seminggu, lalu setelah mandi gunakan body lotion supaya kulit terjaga kelembapannya. Alternatif pelembap badan lain yang bisa kamu gunakan adalah body oil. Body oil favorit saya adalah Mustika Ratu Olive Oil. Harganya terjangkau dan wanginya enak banget! For a better experience, selagi diaplikasikan, kamu bisa sambil pijat-pijat sedikit supaya tubuh jadi makin rileks. Kamu juga bisa memakai olive oil ini sebelum pakai body scrub lho!

Baca juga: Gimana Biar Puasa Lancar Selama Pandemi?

 4. Hair treatment

Selain menggunakan shampoo dan conditioner, saya suka menggunakan hot oil treatment sebagai salah satu perawatan kecantikan favorit di rumah. Produk yang saya gunakan adalah dari Svetme, dan cara menggunakannya gampang banget! Sebelum digunakan, rendam botol ke air panas selama 3 menit. Lalu, aplikasikan hot oil ke seluruh kulit kepala, kemudian gunakan hair cap atau handuk. Hot oil treatment ini bisa didiamkan selama 30 menit hingga 8 jam, dan setelah itu cuci rambut seperti biasa. Selain hot oil treatment, saya juga suka menggunakan masker rambut. Hair mask favorit saya adalah Makarizo Hair Energy yang varian Kiwi Extract.

Nah, perawatan kecantikan di rumah ternyata mudah banget ya? Selain beberapa perawatan kecantikan di atas, kamu juga bisa menggunakan face mask sekali seminggu! Sekarang saya lagi suka banget pakai Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask. Kira-kira kamu bakal coba perawatan kecantikan yang mana minggu ini? Atau kamu punya ide treatment lainnya? Ceritakan jawabanmu di kolom komentar ya!

 Foto: Dok. Female Daily/Tirza Tiffani, Freepik.com.

The post Kangen ke Salon? Ini 4 Perawatan Kecantikan yang Pasti Bisa Dilakukan Sendiri! appeared first on Female Daily.

Karena perawatan rambut tetap harus jalan terus, berikut ini resep hair mask buatan sendiri yang saya kumpulkan dari para ahli.

Nggak ada yang salah dengan hanya pakai conditioner untuk melembabkan rambut kamu. Namun, hair mask sebenarnya adalah perawatan rambut yang patut diandalkan banget nih untuk mengunci agar rambut lebih lembut dan lembap. Meskipun lagi social distancing, kamu nggak boleh self-care distancing. Karena perawatan rambut tetap harus jalan terus. Berikut ini resep hair mask buatan sendiri yang saya kumpulkan dari para ahli. 

Alpukat dan Oatmeal

Alpukat sering diandalkan juga nih sebagai masker wajah, namun ia juga sama efektifnya ketika kamu gunakan di rambut. Resep hair mask ini bisa kamu gunakan untuk bikin rambut lebih lembap. 

Caranya:

1. Campurkan satu alpukat matang, 1 sendok makan apple cider, 1 sendok makan oatmeal, dan 1 sendok makan agave dalam mangkuk, aduk rata. Kamu bisa tambahkan 2 tetes rosemary essential oil (opsional saja) kalau ingin meningkatkan sirkulasi darah di kulit kepala.

2. Tambahkan kurang lebih 2 sendok makan yogurt untuk mendapatkan campuran yang lebih tebal.

3. Oleskan campuran pada rambut basah yang telah dikeringkan dengan handuk. Mulailah dari kulit kepala hingga ke ujung rambut.

4. Biarkan selama 20-30 menit dan kemudian bilas rambut seperti biasa.

Hair mask Yogurt, olive oil, dan Madu

Masker ini bagus banget buat semua jenis rambut dan bekerja amat baik untuk rambut yang rusak kering. Antioksidan yang ditemukan dalam extra virgin olive oil mampu menyehatkan kulit kepala dan merangsang pertumbuhan rambut baru. Madu adalah humektan yang membantu penyerapan air, sementara vitamin dan protein dalam greek yogurt bisa membantu memperbaiki dan memperkuat rambut. 

Caranya:

1. Tempatkan 2 sendok makan yogurt dalam mangkuk kecil. Hangatkan 1 sendok makan madu dan 1 sendok makan olive oil dalam wajan (jangan terlalu panas). 

2. Tuang campuran di atas Greek yogurt dan aduk hingga tercampur rata.

3. Oleskan masker ke rambut dari ujung dan pastikan untuk memijat ke kulit kepala untuk merangsang sirkulasi.

4. Bilas setelah 30-45 menit.

Spirulina Mask

Hair mask ini bagus banget untuk meningkatkan kesehatan dan pertumbuhan rambut!

Caranya:

1. Campurkan 1 sendok makan bubuk spirulina organik (bisa kamu dapatkan di e-commerce), 2 sendok makan air atau jeruk nipis segar atau jus lemon, dan 1/2 sendok makan madu organik ke dalam campuran. Tambahkan lebih banyak cairan jika diperlukan untuk konsistensi.

2. Oleskan ke rambut basah, selalu mulai dari kulit kepala hingga ke seluruh ujung rambut

3. Biarkan selama setidaknya 20 menit, bilas sampai bersih.

Hair mask coconut milk

Pas banget nih lagi bulan puasa, pasti gampang banget untuk cari buah kelapa. Jika rambut cenderung kering, hair mask ini bakal cocok banget nih buat memperbaiki kondisi rambut kamu. Santan dan olive oil bagus banget untuk membantu melembutkan dan membuat rambut jadi lebih mudah diatur.

Caranya:

1. Campurkan 1/4 cangkir santan (coconut milk)  dan 1/2 sendok teh olive oil (atau lebih untuk rambut yang sangat kering).

2. Gunakan sisir untuk menjangkau seluruh rambut hingga ke bagian ujungnya. 

3. Bungkus kepala dengan handuk hangat selama 20 menit, lalu bilas.

Nah, itu dia beberapa hair mask yang bisa kalian bikin sendiri di rumah. Ada resep lainnya juga nggak yang jadi andalan kalian untuk merawat rambut?

The post Resep Hair Mask Buatan Sendiri untuk Rambut yang Lebih Sehat appeared first on Female Daily.